Rabu, 04 Juni 2014

Lagi, nasabah Bakrie Life tagih janji manajemen

Kontan.co.id, JAKARTA Selasa 13 Mei 2014,

Tak terasa, sudah enam tahun lamanya nasabah Asuransi Bakrie Life menanti manajemen Bakrie Life untuk merealisasikan janjinya untuk membayar utangnya. Untuk kesekian kalinya, nasabah Bakrie Life pun kembali melakukan demonstrasi di depan Wisma Bakrie, pada Selasa (13/5).
Demo yang diwakili oleh sekitar 40 orang tersebut meminta manajemen segera membayarkan hak para nasabah.

Perwakilan nasabah Bakrie Life, Freddy mengatakan bahwa ia akan terus melakukan demonstrasi hingga Bakrie Life melunasi pembayaran klaim nasabah. Freddy bahkan mengatakan sudah berencana untuk kembali melakukan demo lagi pada awal Juni jika Bakrie Life tidak juga membayar kewajibannya.
"Kami akan tekan terus manajemen Bakrie Life agar mereka sadar untuk membayar kami. Selama mereka belum membayar, kami akan terus melakukan demonstrasi. Maksimum 20 hari lagi kami akan melakukan demonstrasi yang diikuti oleh nasabah dari Jakarta dan Surabaya," ujar Freddy.

Nasabah menolak untuk kembali membuka diskusi dengan Bakrie Life karena selama ini diskusi yang dilakukan hanya membuahkan janji-janji. Nasabah berharap ada tindakan nyata dari Bakrie Life.
"Kami tidak akan membuka diskusi dan tidak ingin membuka diskusi dengan Bakrie Life karena percuma. Mereka berdalih tidak mempunyai uang," ujar Freddy.
Untuk itu, nasabah berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ikut turun tangan.

Deputi Komisioner OJK, Dumoly Pardede mengatakan selama ini pihaknya sudah melakukan upaya untuk dapat membantu penyelesaian sengketa antara Bakrie Life dan nasabahnya. Upaya yang telah dilakukan oleh OJK selama ini seperti mempertemukan kedua belah pihak yang bersengketa, mengundang pihak Bakrie Life dan menanyakan komitmen pembayaran nasabah, menyurati pemegang saham, bahkan hingga melakukan rapat dengan pemegang saham.
Selain itu, sepengetahuan Dumoly juga sudah ada kesepakatan yang terjadi antara nasabah dan pihak manajemen Bakrie Life. "Sepengetahuan kami, nasabah sudah komunikasi langsung dengan manajemen Bakrie Life," ujar Dumoly kepada KONTAN, Selasa (13/5).

Namun upaya OJK tersebut dirasa kurang greget oleh nasabah. Dalam pernyataan nasabah yang diterima KONTAN, tertulis bahwa OJK harus ikut bertanggungjawab atas gagalnya Bakrie Life dalam membayar klaim.

Sekedar mengingatkan, nasabah Bakrie Life yang berjumlah lebih dari 200 orang itu seharusnya mendapatkan total pembayaran klaim sebesar Rp 220 miliar setelah adanya persetujuan untuk pengurangan pembayaran klaim sebesar 30% terhadap jumlah klaim yang harus dibayarkan oleh Bakrie Life pada tahun lalu. Namun hingga saat ini hanya Rp 30 miliar saja yang sudah dibayarkan oleh Bakrie Life.

"Mereka sudah berjanji, kalau mau didiskon 30% pasti segera dilunasi. Kenyataan tidak demikian, sudah genap setahun namun janji mereka tidak ditepati. Mereka hanya membayar nasabah gelombang pertama saja, yaitu sebanyak 30-40 nasabah, dan itu hanya dibayarkan 50% dan 20% lagi akan dibayarkan pada akhir tahun lalu," ujar Freddy.